UNGARAN – Pemilu Serentak 2024 yang akan digelar pada 14 Februari 2024 semakin dekat. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Semarang telah menyelesaikan proses pemilahan dan pengepakan logistik pemilu. Logistik pemilu akan dikirim ke kecamatan mulai 7 Februari 2024.
Proses Pemilahan dan Pengepakan Logistik Pemilu
KPU Kabupaten Semarang telah melakukan proses pemilahan dan pengepakan logistik pemilu dengan cermat dan teliti. Logistik pemilu meliputi surat suara, kotak suara, bilik suara, tinta, alat tulis, dan perlengkapan lainnya.
Ketua KPU Kabupaten Semarang, Bambang Setyono, mengatakan bahwa kesiapan logistik pemilu sudah mencapai 90 persen. “Hanya tinggal satu kecamatan yang belum selesai pengepakan logistiknya. Kami berharap bisa selesai pekan ini,” ujarnya.
Bambang menambahkan bahwa logistik pemilu telah disesuaikan dengan jumlah pemilih dan tempat pemungutan suara (TPS) di setiap kecamatan. “Kami sudah memastikan bahwa logistik pemilu cukup dan sesuai dengan kebutuhan di lapangan,” katanya.
Pendistribusian Logistik Pemilu ke Kecamatan
Setelah proses pemilahan dan pengepakan selesai, tahap selanjutnya adalah pendistribusian logistik pemilu ke kecamatan. KPU Kabupaten Semarang telah bekerja sama dengan PT Pos Indonesia untuk mengirimkan logistik pemilu menggunakan mobil boks.
“Kami akan mulai mendistribusikan logistik pemilu ke kecamatan pada 7 Februari 2024. Kami akan mengikuti arahan lebih lanjut dari KPU Provinsi Jawa Tengah terkait pengiriman logistik pemilu,” jelas Bambang.
Bambang juga mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan pengecekan terhadap kondisi kendaraan yang akan digunakan untuk pendistribusian. “Kami akan memastikan bahwa kendaraan dalam kondisi laik jalan dan aman. Kami tidak ingin ada kendala dalam pendistribusian logistik pemilu,” tuturnya.
Kondisi Logistik Pemilu Aman dan Terkendali
Bambang menjamin bahwa kondisi logistik pemilu saat ini aman dan terkendali. Logistik pemilu disimpan di gudang logistik yang berada di GOR Wujil Bergas, Kabupaten Semarang. Gudang logistik tersebut dilengkapi dengan sistem keamanan dan pengawasan yang ketat.
“Kami sudah melakukan penjagaan dan pengawalan logistik pemilu secara maksimal. Kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan TNI untuk membantu mengamankan logistik pemilu,” ungkap Bambang.
Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, yang melakukan kunjungan ke gudang logistik pada Kamis (1/2/2024), memuji kinerja KPU Kabupaten Semarang dalam menyiapkan logistik pemilu. Ia berharap pelaksanaan pemilu serentak 2024 dapat berjalan lancar dan aman.
“Logistik pemilu sudah siap dan aman. Saya mengapresiasi kerja keras KPU Kabupaten Semarang dalam menyiapkan logistik pemilu. Saya berharap pemilu serentak 2024 dapat berlangsung dengan sukses dan damai,” ucap Ngesti.
Ngesti juga mengimbau kepada seluruh pelaksana pemilu, mulai dari KPU, Bawaslu, KPPS, PPK, hingga pengawas TPS, untuk menjaga kesehatan. Ia mengingatkan agar pelaksana pemilu tidak memaksakan diri jika merasa kurang sehat dan segera memeriksakan diri ke puskesmas terdekat.
“Saya mengingatkan kepada seluruh pelaksana pemilu untuk memperhatikan kondisi kesehatan. Jika ada yang merasa kurang sehat, jangan dipaksakan dan segera periksa ke puskesmas terdekat. Agar saat pelaksanaan pemilu, kita semua bisa sehat dan segar,” pesan Ngesti.